CCTV ( Closed Circuit Television ) adalah alat perekam yang menggunakan satu atau lebih kamera video dan menghasilkan data video ataupun audio. Standard TV mengirimkan sinyal broadcast secara terbuka. Sedangkan cara kerja kamera CCTVyaitu mengirimkan sinyal secara tertutup lewat melalui wireless ataupun kabel.
- Jenis gambar -> Jenis pengambilan gambar hitam putih atau berwarna.
- Jenis kecepatan pengambilan gambar ( Frame per Second ) -> Jenis kamera yang dapat mengambil jumlah gambar per detik. Biasanya cara kerja kamera CCTV 1-6 FPS dianggap sudah cukup untuk merekam catatan kejahatan / pencurian. Tapi ada pula yang menggunakan lebih dari 30 FPS. Real-time CCTV minimal menggunakan 30 FPS.
- Jenis pergerakan kamera ( Pan Tilting Zoom ) -> Jenis kamera CCTV yang dapat digerakkan kanan kiri ( Pan ) atas bawah ( Tilt ) dari jarak jauh. CCTV terkadang juga menggunakan kamera tetap / Fixed kamera yaitu kamera video yang tidak bisa digerakkan.
- Jenis penerimaan data -> Jenis kamera CCTV ada yang hanya siaran langsung saja dan langsung menyimpan rekaman video.
- Jenis fitur tambahan -> Jenis kamera yang memiliki fitur spesial, misal CCTV malam ( Night Viewing ), motion detection - ( Merekam hanya pada saat terjadi gerakan ), remote viewing ( Digerakan dari jarak jauh ), MPEG-4 video format, system backup, dan bisa diakses lewat intenet, kabel telpon, atau LAN ( Local Area Network ).
Cara penyimpanan video bisa menggunakan dua metode penyimpanan. Tape adalah media penyimpanan yang paling mudah dan hemat. Kemudian metode lainnya adalah dengan menggunakan DVR ( Digital Video Recorders ). DVR dibagi menjadi stand-alone DVR yaitu DVR yang mempunyai kamera dan tempat penyimpanan sendiri. Sedangkan yang lainnya yaitu PC-based DVR yang media penyimpanannya disambungkan ke sistem komputer.
semoga bermanfaat.........................
0 komentar:
Posting Komentar